Selasa, 30 Maret 2010

Hakikat Teman Dalam Kehidupan Dunia dan Akhirat

Teman adalah seseorang yang pernah hadir dalam kehidupan kita, entah hanya sekilas ataupun dia yang telah bersama kita seumur hidupnya. Dan yang pasti teman adalah bukan musuh, orang bilang mencari teman lebih susah dari pada mencari musuh, karena realita dalam hidup kadang tidak selalu senada dengan yang kita harapkan, kadang teman yang telah kita percaya segalanya tetapi ternya dia tega mengkhianati kita, hanya didepan kita dia baik tetapi dibelakang dia tega mencabik-cabik bahkan menusuk kita dari belakang. Karena ada pendapat bahwa sesungguhnya tidak ada teman yang 100% setia tidak terkecuali pasangan hidup kita.Sesungguhnya ada tiga hakekat teman didunia ini.
Pertama dia adalah harta benda, akan menemani kita selagi kita masih hidup didunia.
Kedua dia adalah keluarga anak dan istri, dia akan menemani kita dan mengantarkan kita sampai diujung liang lahat.
Ketiga dia adalah amal soleh, dia akan menemani kita dialam kubur, diakhirat dan sampai kapanpun.

Maka dari itu banyak-banyaklah bercermin untuk diri kita, kira-kira seberapa banyak diri kita menanggung dosa? Seberapa banyak amal kebaikan yang telah kita lakukan?
Apakah bekal kita didunia telah cukup agar kita mendapat teman terbaik yang akan menuntun kita diakhirat kelak? Apakah ketika kita dijemput sang maut kita telah siap berjumpa teman kubur yang tentu sesuain amal perbuatan kita didunia, dan dia jugalah yang akan menemani hari-hari dalam tidur panjang kita nanti?
Apakah saat kepergian yang hanya sekali itu akan membawa kegembiraan untuk kita kelak? ataukah sebuah kepergian yang penuh dengan kerugian dan kekecewaan yang tak berujung?
Sebuah pertanyaan yang tak perlu kita jawab tapi coba untuk kita pahami dan rasakan dalam hati, apa hakikat orang hidup didunia??? kenapa dan untuk apa kita hidup??? Setelah itu cobalah mulai berbenah diri agar perjumpaan dengan malaikat maut, perjumpaan dengan sosok teman yang terbaik sesuai dengan yang kita harapkan dan tidak menjadi sebuah kerugian yang tiada ujung.
"Wallohualam bissoaf..."


Ditulis Oleh : Akhmad Mubasir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar